MALANG – Manajemen Malang United menyampaikan protes keras terhadap pemberitaan portal berita sportcorner.id yang menyebut klub asal Malang tersebut meminta Persib Bandung dihukum pengurangan poin. Judul berita yang ditayangkan oleh media tersebut dianggap sangat provokatif dan mencemarkan nama baik klub.
Dalam pernyataan resminya, General Manager Malang United, Tata Arya, menegaskan bahwa pihaknya tidak pernah memberikan pernyataan apa pun terkait klub Liga 1, termasuk Persib Bandung.
“Saya rasa judul itu sangat provokatif dan sengaja membenturkan Malang United dengan Persib Bandung. Kami tegaskan bahwa tidak ada pernyataan resmi dari manajemen Malang United terkait hal itu,” ujar Tata Arya.
Joko Purwoko Tak Lagi Bagian dari Malang United
Pernyataan yang dikaitkan dengan Joko Purwoko, yang dalam berita tersebut disebut sebagai Komisaris Utama Malang United, juga dibantah keras oleh Tata Arya. Ia menegaskan bahwa Joko Purwoko tidak lagi memiliki hubungan struktural dengan klub.
“Joko Purwoko sudah tidak lagi menjabat sebagai bagian dari manajemen Malang United. Sejak satu tahun lalu, Malang United telah resmi diakuisisi oleh Bapak Aris Pratama sebagai pemilik dan pengendali utama klub ini,” jelas Tata Arya.
Ia juga menegaskan bahwa segala pernyataan yang disampaikan Joko Purwoko merupakan pendapat pribadi dan tidak mewakili Malang United secara institusional.
Sikap Tegas Malang United terhadap Tindakan Rasisme
Meski diseret dalam isu yang tidak berdasar, Malang United tetap menunjukkan sikap profesional dengan mengutuk segala bentuk tindakan rasisme dalam dunia sepak bola Indonesia.
“Kami sangat menentang tindakan rasis dalam bentuk apa pun. Kami menyerahkan sepenuhnya kepada pihak yang berwenang dan stakeholder terkait untuk menangani hal tersebut sesuai aturan yang berlaku,” ujar Tata Arya.
Tuntut Klarifikasi Resmi dari Sportcorner.id
Sebagai bentuk tanggung jawab media terhadap etika jurnalistik, Malang United kini menuntut klarifikasi resmi dari redaksi sportcorner.id atas pemberitaan yang dianggap tidak berdasar dan bisa memecah belah komunitas sepak bola.
“Kami menunggu klarifikasi dari pihak redaksi sportcorner.id. Kami harap media juga menjaga integritas dan tidak menyebarkan informasi yang menyesatkan publik, terlebih menyangkut nama baik klub sepak bola profesional seperti kami,” tutup Tata Arya.
Malang United menegaskan bahwa klub tidak pernah terlibat dalam isu terkait sanksi terhadap Persib Bandung, dan pernyataan yang mengatasnamakan klub oleh pihak luar adalah tidak sah. Manajemen berharap agar media lebih berhati-hati dalam mempublikasikan berita agar tidak menciptakan konflik antar-klub dan menjaga keharmonisan dunia sepak bola nasional.