Dongeng Malang United di Piala Soeratin U15 2024 berakhir

Bagikan artikel:

Langkah Malang United di Piala Soeratin U15 2024 berakhir setelah takluk 0-3 dari tim SMK Brantas di babak perempat final. Meski tanpa target besar, perjalanan Malang United dalam turnamen ini berhasil mencuri perhatian. Sebagai juara Grup C, tim ini sempat menunjukkan performa impresif dengan dua kemenangan melawan dua tim kuat. Namun, “keajaiban” yang mengantarkan mereka hingga perempat final terhenti ketika menghadapi SMK Brantas, yang lolos sebagai salah satu peringkat ketiga terbaik.

Jalannya Pertandingan

Babak Pertama: Sejak awal laga, SMK Brantas tampil agresif dan langsung unggul cepat. Gol pertama tercipta pada menit ke-5 akibat miskomunikasi di lini belakang Malang United, yang membuat mereka tertinggal 0-1. Kejutan dari SMK Brantas berlanjut, dan Malang United gagal mengembangkan permainan. Menit ke-18, tim asuhan Jaenal Mustofa kembali kebobolan lewat tendangan jarak jauh dari luar kotak penalti. Gol ketiga terjadi satu menit menjelang akhir babak pertama, lagi-lagi karena miskomunikasi di lini belakang yang dimanfaatkan oleh SMK Brantas, membuat Malang United semakin tertinggal dengan skor 0-3.

Baca Juga:  Laga Perdana, MUFA Siap Tampil Spartan di USC Futsal League U-16

Babak Kedua: Masuk babak kedua, Malang United berupaya untuk memperkecil ketertinggalan. Mereka mendominasi penguasaan bola dan beberapa kali mengancam pertahanan SMK Brantas. Namun, usaha mereka terhambat oleh pertahanan rapat SMK Brantas dan ketangguhan kiper lawan. Meski telah mencoba berbagai skema serangan, Malang United akhirnya harus menerima kekalahan ini dan mengakhiri perjalanannya di Piala Soeratin U15 2024.

Komentar Pelatih Jaenal Mustofa dan Dukungan Presiden Klub

Jaenal Mustofa, pelatih Malang United, mengungkapkan apresiasinya terhadap perjuangan tim muda ini. “Kami sudah berusaha semaksimal mungkin, dan meski hasilnya tidak sesuai harapan, saya sangat bangga pada para pemain. Mereka sudah memberikan yang terbaik hingga titik akhir,” ungkap Coach Jamus. Ia mengakui bahwa SMK Brantas memberikan tekanan luar biasa sejak awal dan kesalahan-kesalahan di lini belakang menjadi pelajaran berharga bagi tim ke depannya.

Baca Juga:  Malang United Resmi Berpisah dengan Pelatih Rochmad Santoso

Presiden Malang United, Aris Pratama, turut memberikan dukungan kepada tim. Ia menilai pencapaian mereka sudah sangat baik dan layak diapresiasi. “Saya bangga pada anak-anak ini. Mereka sudah menunjukkan kemampuan yang luar biasa dan berhasil lolos sebagai juara grup. Kekalahan ini adalah bagian dari perjalanan dan pembelajaran mereka. Kami akan terus mendukung dan berharap mereka tumbuh menjadi pemain yang lebih baik di masa depan,” ujar Aris.

Kekalahan ini menutup perjalanan Malang United di Piala Soeratin U15 2024. Namun, pencapaian hingga perempat final telah menunjukkan potensi besar dari tim muda ini, dan Malang United optimis untuk terus mengembangkan talenta-talenta muda mereka di kompetisi selanjutnya.

Bagikan artikel: