Klub Liga 3 Jawa Timur Malang United melakukan perombakan di jajaran manajemen. Kursi presiden klub yang tadinya ditempati Djoko Purwoko kini menjadi milik Aris Pratama.
Perubahan posisi presiden klub disampaikan di Jakarta pada Jumat (2/2) malam. Djoko menjelaskan, langkah itu diambil demi eksistensi Malang United.
”Yang namanya klub butuh investor. Saya membangun klub ini berdarah-darah. Jadi, saya nggak sembarangan mencari investor. Alhamdulillah, Pak Aris serius,” ujar Djoko.
Lalu, apa yang membuat Aris mau menjadi investor dan menempati posisi presiden klub Malang United?
Aris menjelaskan, memang menyukai sepak bola. Selain itu, Aris merupakan orang asli Malang, Jawa Timur.
”Ada kedekatan emosional dengan kota ini. Jadi, saya coba bantu kerja sama,” jelas Aris.
Di era kepemimpinannya, Aris akan berusaha membuat Malang United lebih maju. Beberapa langkah inovasi sudah mulai dikonsep.
”Mungkin salah satunya membuat website. Malang United belum punya itu,” papar Aris.
Selain itu, Aris akan berusaha untuk mengembangkan bisnis sepak bola. Meski Malang United berada di kasta paling bawah Liga Indonesia, potensi bisnis akan selalu ada dan bisa dikembangkan.
”Kami mau mengembangkan bisnis sepak bola dari bawah. Dari Liga 3. Menurut saya, itu tidak masalah. Di Eropa juga banyak yang seperti itu,” tegas Aris.
Dari sisi prestasi, Aris juga punya mimpi untuk membawa Malang United promosi ke Liga 2. Tapi, dia tahu jalan menuju Liga 2 tidak mudah.
Karena itu, Aris akan membawa Malang United melangkah step by step. ”Saya mau fokus ke development dulu. Kalau itu terbentuk dan mulai stabil, kami baru siap ke Liga 2,” terang Aris.
”Ada percepatan-percepatan yang kami lakukan. Di antaranya, fasilitas, SDM atlet, SDM kepelatihan, termasuk manajemen. Selama itu berjalan baik dan konsisten, kemungkinan kami sudah siap (ke Liga 2),” tambah Aris.